Tampilkan postingan dengan label Masjid di Kuwait. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Masjid di Kuwait. Tampilkan semua postingan

Minggu, 13 Agustus 2017

Masjid “Taj Mahal” di Kota Kuwait

Seperti Taj Mahal, tapi ini bukan Taj Mahal, melainkan sebuah masjid yang memang sengaja dibangun mirip seperti Taj Mahal, lokasinya berada di Kuwait City, Ibukota Negara Kuwait.

Warga Kuwait yang ingin menyaksikan keindahan bangunan Taj Mahal, kini tidak perlu jauh jauh ke India. Pemerintah Kuwait telah membangun sebuah masjid dengan meniru bentuk bangunan Taj Mahal di India. Taj Mahal – nya Kuwait itu diberi nama Masjid As-Sadiqa Fatimatul Zahra di kota Kuwait.

Masjid bergaya Taj Mahal ini merupakan salah satu tujuan wisata religi paling populer di Kuwait selain Masjid Agung Kuwait yang merupakan Masjid Nasional. Lokasi nya berdiri tak jauh dari Bandara Internasional Kuwait, menjadikannya sebagai salah satu pemandangan indah bagi para penumpang pesawat yang melintas.

Fatima Zahra mosque
Abdullah Al-Mubarak Block 6 Street 10
Abdullah Al-Mubarak, Kuwait



Tampilan luar masjid ini memang dibangun meniru Taj Mahal namun bagian dalamnya sama sekali berbeda. Taj Mahal dibangun sebagai Maosoleum (makam) bagi Mumtaz Mahal, Istri dari Shah Jehan (Raja dari Kerajaan Islam Mughal) tahun 1632 sebagai bentuk cintanya yang mendalam, namun Taj Mahal di Kuwait ini adalah sebuah Masjid, di dalamnya tentu saja berupa ruang sholat lengkap dengan mihrab dan mimbar.

Taj Mahal di India memang dilengkapi dengan bangunan masjid di sebelah barat-nya sebagai fasilitas penunjang dari Maosoleum tersebut. Masjid Taj Mahal di komplek Taj Mahal – India, dibangun kembar dengan bangunan istana peristirahatan kerajaan yang berada di sisi timur komplek Taj Mahal

Pembangunan Masjid ini memang menjiplak bentuk Taj Mahal di India dan atas se-izin pemerintah India melalui Kedutaan nya di Kuwait.

Sisi dalam Masjid Taj Mahal di Kuwait ini dilengkapi dengan ukiran kaligrafi Al-Qur’an. Bangunan masjid nya sendiri berdiri di atas lahan seluar 3.316 meter persegi, dibangun atas ide dari anggota Majelis Al-Umma (parlemen) Kuwait, Hassan Johar. Menggunakan berbagai material bangunan yang di-datangkan dari Mesir dan Iran. Hasan Johar merupakan salah satu tokoh parlemen dari kelompok Islam Syiah Kuwait.

Masjid Seperti Taj Mahal di Kuwait ini bukanlah satu satunya bangunan yang menjiplak Taj Mahal India, sejumlah gedung di Las Vegas (Amerika Serikat), Dubai (Uni Emirat Arab) dan Shenzen (China) juga meniru bangunan Taj Mahal.  Sementara di Bangladesh seorang milioner setempat juga tengah membangun bangunan yang mirip dengan Taj Mahal di kota Dhaka, Ibukota Negara tersebut. Pembangunan Masjid seperti Taj Mahal di Kuwait ini dilaksanakan setelah mendapatkan persetujuan dari Kedutaan Besar India di Kuwait. ***

Baca Juga :


Selasa, 17 Juli 2012

Tiga Masjid Unik di Kuwait


Tiga Masjid Unik di Kuwait : (1) Masjid (seperti) Taj Mahal, (2) Masjid Seperti Piramida, dan (3) Masjid Seperti Pasangan Lonceng dan sebatang lilin

Kuwait, negeri Arab Teluk yang satu ini bertabur masjid indah. selain Masjid Agung Kuwait yang sudah di ulas dalam dua artikel sebelumnya masing masing di Masjid Agung Kuwait (Bagian I) dan Bagian II, di kota Kuwait ada tiga masjid yang sangat unik. Tak sekedar unik tapi juga megah dan mewah dan tentu saja padat dengan jemaah terutama di bulan Ramadhan.

Tiga masjid unik itu adalah : Masjid As-Sadiqa Fatimatul Zahra yang dibangun dengan menjiplak bangunan Taj Mahal di India, lalu ada Masjid Muhammad Nasser El Sabah Atau Masjid Sheikh Nasser yang dibangun seperti sebuah piramida dan yang ketiga adalah Masjid Sheihka Fatima yang dibangun sangat mirip dengan sebuah lonceng berukuran raksasa lengkap dengan menaranya yang mirip sebatang lilin. Berikut ulasan masjid masjid tersebut.

(1) Masjid Al-Sayeda Fatima Al-Zahraa, Taj Mahal di Kuwait

Masjid Al-Sayeeda Fatima Al-Zahra atau Masjid Taj Mahal, Kuwait

Warga Kuwait city yang ingin menyaksikan keindahan bangunan Taj Mahal, kini tidak perlu jauh jauh ke India. Pemerintah Kuwait telah membangun sebuah masjid dengan meniru bentuk bangunan Taj Mahal di India. Taj Mahal – nya Kuwait itu diberi nama Masjid As-Sadiqa Fatimatul Zahra.

Masjid bergaya Taj Mahal ini merupakan salah satu tujuan wisata religi paling populer di Kuwait selain Masjid Agung Kuwait yang merupakan Masjid Nasional. Lokasi nya berdiri tak jauh dari Bandara Internasional Kuwait, menjadikannya sebagai salah satu pemandangan indah bagi para penumpang pesawat yang melintas.

Tampilan luar masjid ini memang dibangun meniru Taj Mahal namun bagian dalamnya sama sekali berbeda. Taj Mahal dibangun sebagai Maosoleum (makam) bagi Mumtaz Mahal, Istri dari Shah Jehan (Raja dari Kerajaan Islam Mughal) tahun 1632 sebagai bentuk cintanya yang mendalam, namun Taj Mahal di Kuwait ini adalah sebuah Masjid, di dalamnya tentu saja berupa ruang sholat lengkap dengan mihrab dan mimbar.

Taj Mahal di India memang juga dilengkapi dengan bangunan masjid di sebela baratn-nya sebagai fasilitas penunjang dari Maosoleum tersebut. Masjid Taj Mahal di komplek Taj Mahal – India, dibangun kembar dengan bangunan istana peristirahatan kerajaan yang berada di sisi timur komplek Taj Mahal

Sisi dalam Masjid Taj Mahal di Kuwait ini dilengkapi dengan ukiran kaligrafi Al-Qur’an. Bangunan masjid nya sendiri berdiri di atas lahan seluar 3.316 meter persegi, dibangun atas ide dari anggota Majelis Al-Umma (parlemen) Kuwait, Hassan Johar. Pembangunannya Menggunakan berbagai material bangunan yang di datangkan dari Mesir dan Iran. Hasan Johar merupakan salah satu tokoh parlemen dari kelompok Islam Syiah Kuwait.

Masjid Seperti Taj Mahal di Kuwait ini bukanlah satu satunya bangunan yang menjiplak Taj Mahal India, sejumlah gedung di Las Vegas (Amerika Serikat), Dubai (Uni Emirat Arab) dan Shenzen (China) juga meniru bangunan Taj Mahal.  Sementara di Bangladesh seorang milioner setempat juga tengah membangun bangunan yang mirip dengan Taj Mahal di Ibukota Negara tersebut, Dhaka. Pembangunan Masjid seperti Taj Mahal di Kuwait ini dilaksanakan setelah mendapatkan persetujuan dari Kedutaan Besar India di Kuwait.

(2) Masjid Nasser Al-Sabah, Masjid Piramida Kuwait

Masjid Naseer Al-Sabah Atau Masjid Piramida, Kuwait

Selain memiliki masjid mirip Taj Mahal, Kuwait masih memiliki masjid unik lainnya yakni Masjid Piramida. Masjid berbentuk tak biasa ini sebenarnya bernama Masjid Muhammad Nasser El Sabah Atau Masjid Sheikh Nasser, namun karena bentuknya yang memang berbentuk segitiga seperti piramida, maka kebanyakan pengunjung lebih menyebutnya sebagai Masjid Piramida.

Masjid Sheikh Nasser berada di kawasan Ras Salmiya di kota Kuwait. Ruang utama masjid ini berukuran 30 x 26 meter ditambah dengan  ruangan dua lantai dibelakangnya terhubung langsung dengan masjid yang merupakan area berwudhu dan kantor pengelola masjid di lantai dasarnya, sedangkan pada lantai dua merupakan area sholat khusus jemaah wanita, perpustakaan dan pusat riset Islam.

Berdiri di atas lahan seluas 2.150 meter persegi juga dilengkapi juga dengan menara tunggal setinggi 50 meter. Proyek pembangunannya selesai pada tahun 1981 yang lalu menghabiskan dana sebesar US$ 3.000.000 Dolar Amerika dan ditangani oleh biro Arsitek Bereau D’architecture, Henri Montoris dari Belgia.

(3) Masjid Fatima, Masjid Berbentuk Lonceng di Kuwait

Masjid Sheihka Fatima, Masjid Seperti Lonceng dan Sebatang lilin di Kuwait

Mungkin anda sudah sering menemukan foto masjid satu ini di dunia maya, Masjid Sheikha Fatima namanya. Berada di kawasan sub urban Abdullah Al-Salem di kota Kuwait, menjadi salah satu masjid megah, modern dan mewah namun unik. Seperti masjid masjid lainnya di Negara Kuwait, masjid inipun dipadati jemaah terutama selama bulan suci Ramadhan. Rancangannya begitu unik dengan bentuknya yang tak lazim, tidak seperti bangunan masjid seperti biasanya, apalagi letaknya yang notabene di tanah arab. Masjid Fatima dibangun menyerupai sebuah lonceng dalam ukuran super besar.

Dibangun tahun 1982, Masjid Sheikha Fatima memadukan antara arsitektural tradisional dan teknologi konstruksi modern dalam sebuah harmoni. Bentuk lonceng pada masjid ini adalah Kubah masjid. Kubah di masjid ini tidak lagi sebagai sebuah komponen estetika melainkan masjidnya sendiri yang menciptakan ruang terbuka begitu besar di dalamnya, dengan sebuah teknologi konstruksi yang baru, inovatif dan unik.

Dibentuk dari bahan plastik dan kaca Alblaks, dihias dengan ukiran kaligrafi Al-Qur’an di atas material kayu dalam berbagai bentuk garis lurus dan geometris pada lampu gantungnya dipadu dengan material kaca anti noda. Tak sampai disitu keunikan masjid ini pun terlihat pada rancangan menaranya yang mirip sebatang lilin. Memberikan keseimbangan antara kemampuan rancangan arsitektural dari kubah lonceng, menara dan elemen lainnya.***

Minggu, 15 Juli 2012

Masjid Agung Kuwait (Bagian II)

Kapasitas maksimal Masjid Agung Kuwait ini hanya 17.950 jemaah. Namun selama bulan suci Romadhan, lebih dari 100 ribu jemaah memadati masjid Negara Kuwait ini. Hajatan Romadhan di masjid Agung Kuwait ini melibatkan berbagai kementrian Negara Kuwait demi melayani para jemaahnya, mulai dari pasukan keamanan, paramedis lengkap dengan ambulance-nya, petugas kebersihan, liputan langsung di tivi nasional hingga petugas pemadam kebakaran. 

Masjid Agung Kuwait berdiri diatas lahan seluas 45 ribu meter persegi, masjid nya sendiri berukuran 20 ribu meter perseg. Ukuran ruang utama masjid Agung Kuwait kira kira setara dengan ukuran lapangan sepakbola 72m x 72m, dilengkapi dengan 21 pintu dari kayu jati (Teakwood) yang dihias dengan ukiran islami berupa ukiran kalografi Al-Qur’an dengan pola geometris. Dilengkapi juga dengan 144 jendela kaca berukuran besar. Kubah besar masjid Agung Kuwait berdiameter 26 meter (85 kaki) setinggi 43 meter (141 kaki) dari permukaan lantai .

Kapasitas Masjid Agung Kuwait

Ruang Utama Masjid Agung Kuwait berkapasitas lebih dari 10 ribu jemaah sekaligus ditambah 950 jemaah di area khusus jemaah wanita. Dan masih dapat menampung tambahan 7000 jemaah pekarangannya yang berukuran 6.500 meter persegi. Masjid Agung Kuwait juga dilengkapi dengan perpustakaan Islam seluas 350 meter persegi. Untuk menampung kendaraan yang dipakai oleh para jemaah, masjid Agung Kuwait dilengkapi dengan area parkir lima lantai dibawah pelataran barat masjid yang dapat menampung lebih dari 550 kendaraan roda empat.


Penanganan Khusus Selama Bulan Suci Romadhon

Meski daya tampung masjid ini hanya sekitar 17.950 jemaah namun di bulan suci Romadhan, jemaah yang datang dari berbagai penjuru Kuwait memadati masjid ini hingga mencapat 100 ribuan jemaah. Tak tertampung di dalam hingga ke pelataran, jemaah membludak hingga ke areal disekitar masjid. Terutama di 10 hari terahir Romadhan. Terbalik ya dengan kondisi di Indonesia, yang membludak di awal namun makin sepi di penghujung hari dan membludak lagi malam hari raya. 

Selama bulan suci Romadhon, pengelola masjid ini memang mempersiapkan diri secara khusus untuk menjamu jemaah yang datang ke masjid ini. Setidaknya ada enam sub committee yang bekerja keras melakukan tugasnya melayani jemaah di masjid ini. Sholat magrib di bulan Ramadhan rata rata dihadiri 20 ribu jemaah. Dan keseluruhan acara di masjid ini selama bulan puasa dapat di ikuti secara langsung melalui salah satu saluran tivi nasional Kuwait.

Tak tanggung tanggung, masjid ini bahkan mengurus dengan seksama keperluan jemaahnya hingga pada keperluan sahur yang ditangai khusus oleh satu sub committee. Pengurus masjid dibantu oleh seluruh komponen Negara termasuk petugas kebersihan, petugas keamanan  paramedic dari kementrian kesehatan yang membuka klinik di areal masjid, hingga petugas pemadam kebakaran disiagakan bagi kelancaran aktivitas romadhan di masjid ini, turut dibantu oleh para sukarelawan termasuk dari anggota kepanduan (Pramuka).

Masih dari arah teluk Kuwait.

Pemerintah Kuwait memang sangat perhatian dengan urusan satu ini. Selama romadhan setidaknya ada enam unit Ambulan disiagakan disekitar masjid dengan para dokter professional siaga penuh, dari petugas lapangan hingga di rumah sakit Amiri yang paling dekat dengan lokasi bila sewaktu waktu ada jemaah yang membutuhkan pertolongan termasuk bantuan petugas dari dua rumah sakit lainnya. Sekedar catatan di tahun 2010 petugas paramedic yang bertugas di Masjid ini telah menangani setidaknya 976 pasien, meski dari jumlah itu hanya 10 jemaah yang kemudian di rujuk ke RS. Amiri untuk perawatan lanjutan.

Arsitektural Masjid Agung Kuwait

Masjid Agung Kuwait merupakan salah satu contoh dari arsitektural Islam yang sempurna di jantung kota Kuwait, kehadirannya menjadi salah satu daya tarik utama di kota ini. Sejak pembangunannnya pemerintah Kuwait memberikan perhatian besar terhadap masjid ini, dengan lokasinya yang berada tepat di depan istana pemerintahan Kuwait menjadikannya sebagai hasil karya arsitektural budaya dan agama yang cukup signifikan. 

Perpaduan antara gaya arsitektur tradisional Islam dan keindahan kaligrafi menjadi ciri utama Masjid ini. Sisi kiblat masjid di hias dengan kaligrafi Al-Qur’an dengan gaya Kufi menggunakan perpaduan warna dan bentuk yang menawan memunculkan karakter dan warna khas padang pasir dan kawasan Teluk tempatnya berdiri. Ruang utama masjid dilengkapi dengan empat lampu gantung yang sangat indah memadukan material tembaga dan kayu menghasilkan perpaduan yang indah alami menggantung dari kubah utama. Salah satu ukiran kaligrafi indah di masjid ini adalah ukiran kaligrafi asma ul husna (99 nama nama Allah). 

Pada dasarnya gaya arsitektur masjid Agung Kuwait ini merupakan perpaduan antara tradisi lama dan baru yang menghasilkan sebuah bangunan modern. Memadupadankannya dengan bangunan bangunan popular lainnya di Kuwait termasuk Tembok Gerbang kota tua Kuwait, Kuwait Towers, Sadu House, dan Liberation tower.  Masjid Agung Kuwait dilengkapi dengan sebuah menara tunggal setinggi 74 meter, dibangun terpisah di sisi barat laut bangunan utama masjid.

arsitektural yang sangat Timur Tengah dengan pohon pohon kurma yang ditanam disekitar Masjid Agung Kuwait. Selain di bagian luar masjid, di pelataran tengah masjid ini juga dilengkapi dengan taman hijau sebagaimana dapat dilihat dalam foto sebelumnya.

Selain membangun masjid megah, pembangun masjid ini juga melengkapinya dengan taman yang penuh dengan aneka ragam bunga, pohon pohon kurma dan aneka palem, pancuran dan air terjun. Sementara di sisi timur masjid dilengkapi dengan halaman seluas 6.500 meter persegi.Fasad masjid ditutup dengan batuan alami dengan beragam warna sedangkan interiornya menggunakan pualam berkualitas tinggi dan batu alam. Mihrab masjid di perindah dengan keramik dari Maroko dengan pola hiasan geometris aneka warna.

Ruang utama masjid ini hanya dipakai untuk sholat berjemaah di sholat Jum’at dan dua hari raya, sedangkan sholat berjemaah harian menggunakan ruang lain yang tersambung dengan ruang utama berdaya tampung 500-an jemaah. Ruang sholat khusus untuk jemaah wanita disediakan terpisah melalui pintu tersendiri di sisi selatan bangunan masjid.

Interior Masjid Agung Kuwait, tak hanya ukurannya yang besar, tapi jemaahnya juga memang senantiasa penuh sesak terutama selama bulan suci Ramadhan. 

Catatan Sejarah

Proses pembangunan masjid Agung Kuwait dimulai pada tahun 1979 dan diresmikan pada tahun 1986 bertepatan dengan perayaan hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1407H. keseluruhan proyek pembangunan tersebut menghabiskan dana sebesari KWD 13,000,000 Dinar Kuwait atau setara dengan US$ 48,644,400 Dolar Amerika.

Aktivitas Budaya di Masjid Agung Kuwait

Salah satu aktivitas internasional di Masjid Agung Kuwait ini adalah diselenggarakannya Forum Seni Islami (Islamic Arts Forum). sebagaimana diselenggarakan pada bulan Desember 2011 lalu dalam acara The Fifth Islamic Arts Forum, berlansung hindaa tanggal 7 Januari 2012. Acara yang dibuka secara resmi oleh Sekretaris kementrian Urusan Islam Kuwait, Dr. Adel Al-Falah di ikuti oleh peserta dari 10 negara.

Hampir sama dengan di masjid Istiqlal Jakarta, ruang utama masjid ini juga dipisah dengan penyekat untuk memisahkan jemaah pria dan wanita. Hanya saja partisi tersebut hanya bersifat temporer selama bulan suci Romadhan, di hari biasa jemaah wanita melaksanakan sholat ditempat khusus jemaah wanita.

Dalam forum tersebut ditampilkan beragam hasil karya seni Islami berupa tekstil, keramik, kerajinan tangan, kaligrafi dan beragam karya seni Islami lainnya. Perhelatan internasional tersebut disponsori oleh oleh Mohammad Al-Nomas yang menjabat sebagai Menteri Sosial dan ketenagakerjaan, Menteri Urusan Islam dan Menteri Negara Urusan Perumahan. Acara tersebut juga disemarakkan dengan acara seminar khusus untuk anak anak sekolah dalam upaya memperkenalkan seni Islami kepada generasi muda Islam.

Imam Masjid Agung Kuwait

* Sheikh Mishary Rashid Al-Afasy (Imam Trawih Ramadan)
* Sheikh Fahad Al Kanderi

Menariknya, di masjid Agung Kuwait ini juga disediakan imam khusus bagi muslim pendatang yang tidak fasih berbahasa Arab, seorang imam non Kuwait bernama Imam Mohammed Daniel menyampaikan tausiah dan layanannya dalam bahasa Inggris.

Aerial view Masjid Agung Kuwait. Lokasinya berada di kawasan pusat pemerintahan Negara Kuwait. Di latar depan ditepian laut adalah Istana Sief (Sief Palace) yang merupakan pusat penyelenggaraan pemerintahan Kuwait.

Di-isukan Akan Ambruk

Pada bulan April 2012 lalu Masjid Agung Kuwait sempat di isukan akan roboh setelah terjadi keretakan di beberapa bagian gedung. Isu yang beredar kemudian berkembang menjadi berita bahwa masjid Agung ini akan dibongkar. Isu tersebut kemudian segera dibantah oleh para peneliti bahwa masjid Agung Kuwait tidak akan roboh dan tidak akan dibongkar. Keretakan pada beberapa bagian bangunan terjadi karena pergeseran tanah dibawah pondasinya.

Para insinyur dari Kuwait Institute for Scientific Research (KISR) dibawah pimpinan Dr Naji Al-Mutairi selaku direktur lembaga tersebut melakukan penelitian selama enam bulan terhadap struktur bangunan masjid Agung Kuwait untuk mendapatkan kondisi sebenarnya dari masjid tersebut dan berkesimpulan bahwa keretakan yang terjadi belum sampai pada tahap yang membahayakan. Seperti disampaikan oleh Dr Naji Al-Mutairi bahwa setiap ada masalah ke-engineering-an pasti ada solusi nya. Kerusakan yang terjadi pada Masjid Agung Kuwait hanya memerlukan perbaikan seperlunya tanpa harus merobohkan masjid Nasional tersebut.

Foto Foto Masjid Agung Kuwait

fasad masjid agung Kuwait.
Masjid Agung Kuwait dipandang dari arah Teluk Kuwait.
Masjid Agung Kuwait dipandang dari arah Teluk Kuwait.

Kembali ke Bagian I

Masjid Agung Kuwait (Bagian I)

Masjid Agung Kuwait, bangunan terang benderang di latar belakang foto menghadap ke laut teluk Kuwait adalah Istana Istana Sief (Sief Palace), istana pemerintahan Kuwait. 

Kuwait adalah Negara di kawasan Timur Tengah yang berbentuk Ke-Emiran, bentuk lain dari sebuah monarki yang dipimpin oleh seorang Emir. Ibukota Negara ini bernama sama dengan Negaranya, Kota Kuwait (Kuwait City). Dengan luas Negara hanya 17,820 km2 menjadikannya sebagai Negara terkecil kedua di kawasan Timur Tengah setelah Bahrain atau Negara dengan luas di urutan ke 157 di dunia.sebagai sebuah monarki Islam, hukum Islam merupakan hukum positif Negara, Majelis Al Umma merupakan dewan legislatif bagi Kuwait.

Kuwait pernah mengalami masa paling suram ketika di-invasi pasukan Iraq dibawah rezim mendiang Saddam Husein yang mencaplok Kuwait hanya dalam hitungan jam dan nyaris tanpa perlawanan. Kehancuran itu meninggalkan bekas mendalam bagi rakyat Kuwait. Sebuah museum dibangun di kota Kuwait sebagai pengingat masa masa kelam tersebut. di kota Kuwait kini juga berdiri sebuah Masjid Agung yang juga berfungsi sebagai Masjid Nasional sekaligus masjid terbesar di Kuwait. Masjid ini biasa disebut sebagai Masjid Agung Kuwait, atau Masjid Al-Kabir Kuwait.

Lokasi Masjid Agung Kuwait

Masjid Al-Kabir / Grand Mosque of Kuwait
Mubarak al-Kabir Street
Sawaber, Kuwait City, Kuwait

 

Masjid Agung Kuwait berada di Mubarak al-Kabir Street / Arabian Gulf Street dikawasan Sawaber, kota Kuwait. Lokasinya berdiri berseberangan dengan Istana Sief (Sief Palace), Istana yang terkenal dengan menara Jam nya yang besar seperti layaknya Big Ben di London atau Jam Gadang di Bukit Tinggi (Sumatera Barat). Istana Sief merupakan pusat pemerintahan Kuwait, lokasinya persis berad di tepian teluk Kuwait.

Mengenal Kuwait

Resminya negara Kuwait bernama Dawlat al-Kuwait (state of Kuwait, Negara Kuwait), dipimpin oleh Emir dari keluarga Al-Sabah. Emir Kuwait saat ini dipegang oleh Sabah Al-Ahmad Al-Jaber Al-Sabah dibantu oleh perdana Menteri Jaber Al-Mubarak Al-Hamad Al-Sabah, dengan pengawasan dari Majlis al-Umma.

Peta Kuwait

Luas keseluruhan nagara Kuwait sekitar 17.820 km2 (sedikit lebih kecil dibandingkan dengan luas wilayah propinsi Nusa Tenggara Barat (18.572.32km2). Kuwait berada di ujung Timur Laut semenanjung Arabia menghadap ke Teluk Persia di sudut barat daya. Berbatasan darat langsung dengan Saudi Arabia di sebelah selatan dan wilayah Basra – Iraq di Utara. Nama Kuwait berasal dari kata dalam bahasa Arab “Akwat” bentuk jama’ daro Kut yang berarti “benteng pertahanan ditepian air”.

Sabah Al-Ahmad Al-Jaber Al-Sabah 
Dalam sejarah Kuwait dan sekitarnya merupakan tempat bagi Sarasen (Characene), pelabuhan utama Parthian dalam perdagangan antara Mesopotamia dan India. Suku Bani Utbah yang menjadi pemukim tetap pertama di wilayah ini dan menjadi dasar bagi terbentuknya sebuah ke-Emiran modern di kawasan ini.  Pada abad ke 19 Kuwait menjadi bagian dari wilayah Emperium Usmaniah Turki. Paska perang dunia ke dua, wilayah ini membentuk wilayah Sheikh dibawah proteksi Emperium Inggris Raya. Sedangkan kandungan besar minyak di Kuwait ditemukan pada tahun 1930.

Kuwait memperoleh kemerdekaan penuh dari Inggris Raya pada tahun 1961, Negara berbentuk ke-Emiran itu menjadi Negara baru yang mendadak kaya dengan perkembangan ekonomi petro dolar nya yang tak teduga duga. Namun kemewahan yang terbina sejak kemerdekaan hancur lebur di tahun 1990 ketika Negara tetangganya Iraq di bawah rezim Saddam Hussein yang menginvasi Kuwait. Delapan bulan lamanya pasukan Iraq bercokol di Kuwait, keluarga kerajaan mengungsi menyelamatkan diri keluar negeri, pemerintahan sama sekali tidak berjalan, geliat ekonomi dan pembangunan terhenti total.

Suasana di tanggal 27 Ramadhan / 17 September 2009 di Masjid Agung Kuwait dengan jemaahnya yang membludak hingga ke area disekitarnya. Lebih dari 20 ribu jemaah memadati masjid Nasional Kuwait ini selama bulan Ramadhan dan semakin meningkat di penghujung Ramadhan.  Layanan prima dari pengurus Masjid dan kementrian terkait benar benar memanjakan jemaah masjid ini sejak dari berbuka puasa hingga Sahur.























Tujuh bulan lamanya pasukan Iraq berkuasa di Kuwait. Kekuasaan sementara yang berahir dengan penyerbuan besar besaran oleh pasukan koalisi pimpinan Amerika, kekuatan asing yang tidak saja mengusir Iraq dari Kuwait tapi kemudian malah berbalik menginvasi Iraq dan berujung pada penggulingan Presiden Saddam Husein dari tampuk kekuasaan hingga ke tiang gantungan.
 
Selama tujuh bulan Kuwait dibawah penguasaan militer Iraq, menyisakan kerusakan luar biasa. 773 ladang minyak Kuwait hancur lebur mengakibatkan bencana lingkungan yang berdampak luar biasa, kehancuran infrastruktur hingga bencana ekonomi membuat Kuwait benar benar hancur lebur alias luluh lantak. Paska pembebasan negeri itu dari pasukan Iraq, hingga kini Kuwait terus menjalin hubungan intimewa dengan Negara Negara anggota koalisi yang dulu membebaskan negerinya, terutama hubungan khusus dengan Amerika Serikat sebagai Negara koalisi utama Amerika Serikat di kawasan Teluk meskipun Kuwait bukanlah anggota NATO.

Masjid Agung Kuwait disiang hari, masjid ini merupakan masjid terbesar sekaligus sebagai masjid nasional Kuwait, Masjid Resmi Negara. Lahan Parkir masjid ini terlihat tak terlalu luas , tapi ternyata ada tempat parkir lima tingkat di bawah pelatatan yang terlihat sedikit di sisi kanan foto. 

Kuwait memang negeri yang kaya raya dengan hasil minyak buminya, tak mengherankan bila banyak pihak yang ngiler dengan kemakmurannya. Kuwait merupakan Negara terkaya nomor 11 di dunia dalam hal pendapatan per kapita penduduknya, bergelar sebagai Negara Arab dengan tingkat Perkembangan Sumber Daya Manusia (Human Development Index) paling tinggi, sekaligus menjadi Negara dengan tingkat pendapatan ekonomi tinggi dari Bank Dunia. Kuwait juga merupakan Negara yang memiliki cadangan minyak bumi terbesar ke lima di dunia, dan sumber minyak merupakan 95% dari sumber pendapatan export Kuwait dan merupakan 8)% dari sumber pendapatan pemerintah.

Islam di Kuwait

Merujuk kepada Wikipedia, Islam merupakan agama utama dan agama Negara di Kuwait. Sekitar 89% penduduk Kuwait beragama Islam. 87% merupakan Islam Suni sedangkan 13% adalah penganut Syiah, sementara sekitar 10% populasi Kuwait beragama Kristen, sebagian besar dari mereka adalah para pekerja asing di Negara itu, bukan warganegara Kuwait.

Foto Foto Masjid Agung Kuwait



 - - - - Bersambung ke Bagian II - - -